Gara-gara paha mahasiswi, kuli bangunan berurusan dengan polisi-Lantaran
tak kuat menahan nafsu saat melihat paha mahasiswi salah satu perguruan
tinggi swasta (PTS) di Surabaya, yang tengah tidur di kamar kosnya di
kawasan Margorukun, Surabaya, Jawa Timur, Supriyanto (36) asal Kanor,
Bojonegoro, nekat menyelinap masuk kamar dan hendak memperkosa gadis
yang tersingkap pakaiannya tersebut.
Aksi pria berprofesi kuli toko triplek ini gagal, lantaran korban DD
(19), berteriak kencang ketika mengetahui hendak ditindih tersangka di
kamar kosnya. Tak urung, warga menangkapnya dan membawa bapak tiga anak
itu ke polisi.
Ceritanya, saat korban terlelap tidur di dalam kamar kosnya, pelaku yang
juga tetangga kos korban, tengah membetulkan jemuran pakaian.
Supriyanto yang tanpa sengaja melihat paha DD yang tersingkap dari celah
jendela kamar korban, tiba-tiba terangsang dan dengan cekatan
menyelinap masuk ke dalam kamar korban.
"Saat membetulkan jemuran pakaian, tersangka terangsang melihat paha
korban yang tertidur dalam kamarnya dari balik jendela," terang Kaur
Subbag Humas Polrestabes Surabaya, AKP Agus Darmanto, Selasa (7/5).
Aksi tersangka terjadi, lanjut dia, saat matanya melihat daster yang
dikenakan korban tersingkap, hingga paha korban terlihat. "Spontan
tersangka terangsang dan langsung menghampiri korban dengan cara masuk
ke dalam kamar korban."
Tersangka sendiri mengaku, memaksa korban agar melepas celana dalamnya.
"Di dalam kamar itu, saya memaksa melepas celana dalam korban sampai
sebatas lutut," ujar Supriyanto pada penyidik.
Apesnya, usai bisa melorot celana dalam korban hingga selutut, belum
sempat melampiaskan nafsunya, korban terbangun dan berteriak minta
tolong. Warga langsung berhamburan keluar rumah dan menangkap tersangka
dan menyerahkannya ke pihak Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)
Polrestabes Surabaya.
Sementara itu pihak kepolisian sendiri, juga mengamankan barang bukti
berupa daster bermotif hitam putih dan celana dalam warna putih milik
korban.
0 komentar:
Post a Comment