Review: Gending Sriwijaya (2013)

Filled under:


Satu lagi film Indonesia yang membuat penasaran seperti apa sih isi filmnya. Film yang menelan biaya produksi sebesar 9 Milyar ini, patut di acungi jempol. Hanung merasa terbebani karena pembuatan film ini adalah hasil dana dari rakyat Sumatera Selatan.
Gending Sriwijaya bukan menceritakan tentang kerajaan Sriwijaya, tetapi bersetting di abad ke-16 setelah runtuhnya kerajaan Sriwijaya.


Awalnya Film ini memang meragukan terutama ada Julia Perez sebagai salah satu pemainnya yang kita tahu Jupe adalah artis seribu sensasi. Film bergenre drama ini bercerita tentang Kerajaan Bukit Jerai bersetting abad ke 16. Bermula dari Raja Dapunta yang menginginkan puteranya menjadi pengganti dirinya karena ia tengah menderita sakit. Tapi ia ragu untuk mengangkat Awang, putera pertamanya yang bertabiat sadis dan suka peperangan. Akhirnya ia menjatuhkan pilihan pada Purnama, putera keduanya yang jauh lebih bijaksana. Rencana tersebut tidak disukai Awang, setelah Dapunta wafat maka Awang memenjarakan adiknya. Atas bantuan orang-orang dekat akhirnya Purnama dapat terbebas dan melarikan diri ke hutan. Dalam pengejaran Purnama terluka, untungnya ia bertemu dengan Malini yang merupakan anggota gerombolan perampok bernama KI Goblet. Mendapat perawatan yang tulus dari Malini akhirnya keduanya saling jatuh cinta. Ada benang merah dari film ini yang patut ditiru oleh calon pemimpin bangsa, yaitu jika seorang pemimpin dapat berlaku jujur sehingga dicintai masyarakat, maka ialah yang akan menjadi pemenang dalam perebutan kekuasaan.

Bisa dikatakan Gending Sriwijaya bukanlah film yang sempurna. Masih banyak unsur yang perlu di perbaiki, seperti aksen Sumatera yang kurang matang. Mungkin lebih baik jika Gending Sriwijaya di buat dalam bahasa Indonesia. Banyak adegan yang di buat animasi untuk mengirit biaya produksi dan waktu. Yang mengesankan dalam Gending Sriwijaya adalah acting dari aktor-aktor yang terlibat. Menonton Gending Sriwijaya seakan menonton live Theatre Show. Bagaimanapun juga, Gending Sriwijaya termasuk salah satu film Indonesia yang wajib di tonton di awal tahun 2013.

0 komentar: